23.10.08
UJI COBA GPS OLEH EIGER ADVENTURE NEWS (GPS try-out by EAN)
Benarkah GPS tak dapat sepenuhnya menggantikan fungsi kompas biasa?
Bukankah alat canggih yang mahal itu berbasis teknologi satelit?
Rasa penasaran itu mendorong Redaksi Eiger Adventure News menggelar percobaan kecil.
Global Positioning System/ Inilah cara penentuan koordinat di muka bumi dengan prinsip triangulasi biasa, tapi memanfaatkan satelit untuk menentukan koordinat. Dalam triangulasi 2 dimensi, jika 2 titik yang diketahui koordinatnya kita ‘tembak’ untuk mencari sudut kompasnya, maka akan diketahui koordinat tempat kita berada, yaitu perpotongan perpanjangan kedua sudut. Dalam GPS, yang dibidik ada jauh di atas sana, jadi medan triangulasi kita menjadi 3 dimensi. Maka diperlukan titik ketiga. Pesawat penerima GPS harus dapat menerima sinyal dari minimal 3 satelit. Di sini lah kesulitan umum pengguna GPS di lapangan: tidak memperoleh sinyal. Seluruhnya ada 24 satelit (milik Amerika Serikat) di orbit bumi yang memancarkan sinyal GPS. Tapi ada yang sedang berada di sisi lain dari bumi. Sebagian lagi terlalu dekat ke horison sehingga tak tertangkap sinyalnya. Tinggal beberapa yang ada di seputaran kepala kita. Di samping itu ada beberapa hambatan yang bisa menghilangkan sinyal. Antara lain awan tebal, pepohonan yang kelewat rapat, dinding lembah yang terlalu curam dan tinggi (termasuk juga gedung-gedung pencakar langit).
Lembah Cikole Kami pilih kawasan Cikole untuk ajang percobaan. Kebetulan kami punya peta topografi salah satu tujuan wisata di daerah Lembang, Jawa Barat itu, yang hanya sekitar 1 jam dengan kendaraan bermotor dari Bandung. Selain itu, tanpa perlu berjalan jauh kita dapat menemukan lembah curam dan kawasan dengan pepohonan berkanopi rapat. Kami mulai dengan mengambil koordinat di tempat parkir, dekat aula bertiang bambu beratap ijuk, bekas perayaan pernikahan anak Aswin Sani, penerjun klub Aves Bandung.
Titik 123034’LS 100021’BT itu kami plot di peta skala 1:25.000, dengan bantuan roamer. Lalu kami tentukan sasaran, suatu titik di lembah sebelah utara. Hasil plotnya di peta 122012’LS 100012’BT. GPS diset goto koordinat itu, dan kami bertujuh mulai bergerak menuju sasaran. Jaraknya kami perkirakan 300 m. Sedangkan kalkulasi GPS mengatakan jarak kedua koordinat tadi 280 m. Cukup mirip, karena tingkat ketelitian GPS saat itu 10 m. Teorinya, angka jarak di GPS akan terus mengecil, hingga menjadi 0 jika sampai di koordinat tujuan.
Sekitar setengah jarak, jalan setapak menurun curam, masuk lembah. Ketika GPS menunjukkan 60 meter, masih sekitar pertengahan lembah, tak satupun dari 3 GPS: Garmin eTrex, eTrex Vista, dan Garmin II, menerima sinyal satelit. Sampai di pohon yang kami perkirakan sebagai titik tujuan di dasar lembah, kami pun dapat melakukan resection dengan kompas, karena titik awal tak terlihat. Jadi kami tak pernah tahu apakah sudah mencapai titik 0. Lembah itu dalamnya sekitar 50 m, kemiringan dinding 45-600. Vegetasi campuran pohon besar berlumut hingga perdu, tidak rapat.
Kesimpulannya, jenis-jenis GPS yang kami coba sama sekali tidak berguna
dalam kasus tersebut. Diperkirakan Garmin 76CSX yang menggunakan teknologi SiRF masih mampu menangkap sinyal dalam kondisi serupa.
Kami kembali ke atas lewat jalan lain. Begitu mencapai bibir jurang, masuk
ke ‘hutan’ pinus yang jarang, sinyal kuat lagi.
Naskah: Heni Juhaeni, Harijanto Suwarno
Another Articles
Post Groups
Ready to Download
Manual singkat yang berisikan langkah-langkah Instalasi dan memanfaatkan peta navigasi.net untuk GPS Garmin Map 76 CSx, ETrex Vista HCx dan Nuvi Series
Manual singkat yang berisikan langkah-langkah penggunaan GPS Garmin Map 76 CSx
Manual yang berisikan langkah-langkah penggunaan GPS Garmin HCx untuk memetakan risiko bencana, dan juga berisi bagaimana mengolah data di MapSource setelah mendapatkan data GPS
Daftar Legenda dalam Pemetaan Risiko Bencana
Berisikan legenda-legenda yang ada dalam manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko digunakan dalam memetakan risiko bencana
Daftar Kebutuhan Pemetaan Risiko Bencana
Daftar yang berisikan keperluan-keperluan pemetaan risiko bencana yang biasa digunakan oleh PMI
Daftar Istilah dalam Pemetaan Risiko Bencana
Berisikan istilah-istilah yang ada dalam manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko digunakan dalam memetakan risiko bencana
Kamus SIGaP/ Dictionary of PGIS
Berisikan istilah-istilah yang digunakan dalam Sistem Informasi Geografis Partisipatif, keluaran PPGIS/IAPAD
Diagram Alur Pemetaan Risiko Bencana
Diagram alur pemetaan risiko bencana yang biasa digunakan oleh PMI
Formulir Hazard
Formulir Hazard/Ancaman yang biasa digunakan oleh PMI
Formulir Isian
Formulir Isian dalam pemetaan risiko yang biasa digunakan oleh PMI
Daftar di bawah ini merupakan Bab-bab yang ada dalam Buku Manual Sistem Informasi Geografis Partisipatif (SIGaP): Pemetaan Risiko yang dilakukan secara Partisipatif
Bab 2: GPS
Bab 2 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan dasar-dasar GPS dan hubungannya dengan Risiko Bencana
Bab 4: Analisa Data
Bab 4 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan bagaimana menganalisa data yang sudah didapat dalam pemetaan di lapangan oleh Sukarelawan PMI
Bab 5: Membuat Peta Tumpang Susun/Overlay, Peta Dinding, dan 3 Dimensi
Bab 5 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan bagaimana membuat peta tumpang susun, peta dinding, dan peta 3 Dimensi. Langkah ini merupakan langkah berikutnya setelah pengolahan data dengan MapSource
Bab 6: Google Earth
Bab 6 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan dasar-dasar pemanfaatan Google Earth dalam pemetaan Risiko
Ready Downloaded List: Mapping Software
Google Earth Versi 6.2
Unggah Google Earth versi terbaru
Download MapSource Mutakhir MapSource software version 6.16.3
Tingkatkan MapSource anda dengan piranti lunak MapSource terbaru dari sumber aslinya
Up Date software unit Garmin Anda Up Date Software Garmin Anda
Tingkatkan Performa GPS Receiver Garmin anda dengan piranti lunak dari sumber aslinya
0 komentar:
Post a Comment