5.6.09
Pembekalan Pemetaan Risiko secara Partisipatif bagi Staf, Sukarelawan, dan Sibat PMI Daerah Jateng dan DIY – Prog. Pertama/ICBRR
6 PMI Cabang mengirimkan utusannya, yaitu Magelang, Klaten (Jateng), Sleman, Bantul, Kulonprogo, dan Gunung Kidul (DIY).
Lokasi pelatihan di adakan di hotel Nidya (07˚48.368’S 110˚21.032’E).
Proses penyegaran dilakukan selama dua hari ini yaitu kegiatan pengambilan data pada blok-blok tertentu dengan membagi 6 kelompok berdasarkan asal PMI Cabang di hari pertama, yang dilanjutkan pada analisa data, pengolahan dan pembuatan peta display dan peta tumpang susun pada hari kedua.
Diskusi dan transfer pengetahuan berjalan, dimana masyarakat yang diwakili Sibat memberikan gambaran daerahnya termasuk pengetahuan lokal yang ada di daerahnya (daerah rawan bencana, kerentanan, kapasitas, pantangan, daerah terlarang dll.).
Dengan GPS Garmin eTrex Vista Cx dan HCx mereka dengan antusias menjelajahi sekitaran hotel, Patangpuluhan, Wirobrajan dan sekitarnya.
Diskusi membangun terjadi antara saya dan perwakilan dari PMI Cab Sleman, terkait dengan pemanfaatan peta yang sudah dibuat stakeholder lain sebagai peta dasar. Termasuk diskusi daerah-daerah mana yang dipetakan bila waktu tidak mencukupi sedangkan daerah sangat luas.
Untuk daerah luas dan waktu tidak mencukupi, beberapa hal bisa dilakukan, pengalaman dari Lampung Barat, Sulawesi Selatan, Barat dan Utara, dan Jawa Barat:
1. Hanya memetakan daerah yang paling rawan, dengan tetap memperhatikan bahwa tetap kita berupaya memetakan desa pada titik-titik penting, misalnya balai desa/kelurahan, kapasitas (mis, rumah dokter, sibat dll.), tempat evakuasi, jalur evakuasi, dll.).
2. Untuk penentuan daerah yang paling rawan, harus memperhatikan pendapat dan persepsi masyarakat, dengan kata lain masyarakat yang menentukan daerahnya. Bukan kita yang dari luar.
3. Pihak manajemen dan donor, berdasarkan laporan kegiatan pemetaan terdahulu, seharusnya tidak memangkas waktu dari 7 hari menjadi 5 hari.
Selanjutnya para peserta akan memetakan daerahnya masing-masing. Selamat memetakan.
Another Articles
Post Groups
Ready to Download
Manual singkat yang berisikan langkah-langkah Instalasi dan memanfaatkan peta navigasi.net untuk GPS Garmin Map 76 CSx, ETrex Vista HCx dan Nuvi Series
Manual singkat yang berisikan langkah-langkah penggunaan GPS Garmin Map 76 CSx
Manual yang berisikan langkah-langkah penggunaan GPS Garmin HCx untuk memetakan risiko bencana, dan juga berisi bagaimana mengolah data di MapSource setelah mendapatkan data GPS
Daftar Legenda dalam Pemetaan Risiko Bencana
Berisikan legenda-legenda yang ada dalam manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko digunakan dalam memetakan risiko bencana
Daftar Kebutuhan Pemetaan Risiko Bencana
Daftar yang berisikan keperluan-keperluan pemetaan risiko bencana yang biasa digunakan oleh PMI
Daftar Istilah dalam Pemetaan Risiko Bencana
Berisikan istilah-istilah yang ada dalam manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko digunakan dalam memetakan risiko bencana
Kamus SIGaP/ Dictionary of PGIS
Berisikan istilah-istilah yang digunakan dalam Sistem Informasi Geografis Partisipatif, keluaran PPGIS/IAPAD
Diagram Alur Pemetaan Risiko Bencana
Diagram alur pemetaan risiko bencana yang biasa digunakan oleh PMI
Formulir Hazard
Formulir Hazard/Ancaman yang biasa digunakan oleh PMI
Formulir Isian
Formulir Isian dalam pemetaan risiko yang biasa digunakan oleh PMI
Daftar di bawah ini merupakan Bab-bab yang ada dalam Buku Manual Sistem Informasi Geografis Partisipatif (SIGaP): Pemetaan Risiko yang dilakukan secara Partisipatif
Bab 2: GPS
Bab 2 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan dasar-dasar GPS dan hubungannya dengan Risiko Bencana
Bab 4: Analisa Data
Bab 4 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan bagaimana menganalisa data yang sudah didapat dalam pemetaan di lapangan oleh Sukarelawan PMI
Bab 5: Membuat Peta Tumpang Susun/Overlay, Peta Dinding, dan 3 Dimensi
Bab 5 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan bagaimana membuat peta tumpang susun, peta dinding, dan peta 3 Dimensi. Langkah ini merupakan langkah berikutnya setelah pengolahan data dengan MapSource
Bab 6: Google Earth
Bab 6 dari buku Manual SIGaP untuk Pemetaan Risiko, yang merupakan buku pertama dalam rangkaian buku Pemetaan Risiko. Berisikan dasar-dasar pemanfaatan Google Earth dalam pemetaan Risiko
Ready Downloaded List: Mapping Software
Google Earth Versi 6.2
Unggah Google Earth versi terbaru
Download MapSource Mutakhir MapSource software version 6.16.3
Tingkatkan MapSource anda dengan piranti lunak MapSource terbaru dari sumber aslinya
Up Date software unit Garmin Anda Up Date Software Garmin Anda
Tingkatkan Performa GPS Receiver Garmin anda dengan piranti lunak dari sumber aslinya
0 komentar:
Post a Comment